Rokan Hilir, Infokitanews.id – Sampai sekarang, Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, masih terus mendapat sorotan publik ihwal lambannya progres pembangunan fasilitas umum yang terkesan jalan ditempat alias minim perkembangan .
Berdasarkan pantauan di jagad media, tak hanya di Rokan Hilir saja yang mengalami nasib sedemikian, hal serupa juga di alami oleh daerah tentangga, yang ternaung di bawah Pemerintah Provinsi Riau.
Informasi sementara ini, ada beberapa daerah tetangga yang bernasib sama, kendalanya ialah, pemerintah pusat tak stabil dalam menyalurkan anggaran untuk menjalankan roda kepemerintahan daerah, sehingha berdampak pada segala urusan terkait keuangan statusnya menjadi terbengkalai tanpa penyelesaian.
Menurut Fauzi Efrizal, Sekertaris Daerah Rokan Hilir, dengan tersendatnya pencairan anggaran dari pemerintah Pusat, pihaknya masih terbantu dengan adanya dana PI.
“Kita ini masih terbilang terbantu dengan adanya dana PI, yang bisa menutupi untuk melakukan pembayaran baik soal gaji, maupun kegiatan yang telah berjalan pada tahun 2024 lalu. ” Ucap Fauzi Efrizal Setda Rokan Hilir. Senin, 06 Januari 2024.
Kendati demikian, lanjutnya, masalah tunda bayar ini tak hanya berlaku di Kabupaten Rokan Hikir, hal serupa juga di alami daerah tetangga, yang masih bernaung di wilayah Provinsi Riau.
“masalahnya sama-sama kita menunggu transferan dari Pemerintah Pusat yang seharusnya sudah turun ke daerah kita maupun daerah-daerah tentangga” Jelas Setda.
Untuk itu, Fauzi meminta agar ASN dan juga pihak-pihak yang terlibat dalam persoalan tersebut, agar bisa menahan diri dan bersabar, terhadap persoalan yang ada.
“Belum lagi, Pemerintah Provinsi Riau tak menjalankan kewajibanya terhadap dana bagi hasil pajak untuk triwulan ke tiga pada tahun 2024 lalu, sampai sekarang belum juga sepenuhnya di tranfer yang seharusnya masuk ke kas daerah. Namun, terlepas segala persoalan yang ada, Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir ini, tetap berupaya semaksimal mungkin untuk bisa menyelesaikan masalah ini dengan baik ” pungkas Fauzi.
Reporter:Handoko
