Rokan Hilir, Infokitanews.id – Dengan dalih untuk meningkatkan mutu dan kwalitas pelayanan publik, sejumlah Kepala Desa di Kabupaten Rokan Hilir pada tahun 2024 lalu, ternyata menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) di pulau Dewata Bali.
Tak tanggung-tanggung, Mimtek yang telah di jalankan oleh para Pemerintah Desa itu, mampu menggerogoti anggaran Desa sebesar Rp 15 juta rupiah perorangnya.
Bahkan hal itu dibenarkan oleh Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI ) Kabupaten Rokan Hilir, saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsaap, pada, senin siang, 10 februari 2025.
Dalam keterangannya Ketua APDESI, Sutejo, menyebutkan bahwa benar adanya kegiatan Bimtek di Bali pada bulan 12 lalu di tahun 2024″
“Sebanyak 98 orang peserta, masing-masing peserta yang terdiri sebagiannya dari Kepala Desa dikenakan biaya sebesar Rp 15 juta rupiah untuk satu orang ” Jelas Sutejo.
Sementara itu, lanjut Sutejo, tidak semua Kepala Desa yang bisa ikut dalam peserta bimtek itu.
“Adapun desa yang ikut bimtek adalah, Desa Bagan Sapta, Desa Bahtera, Desa Makmur, Desa Melayu Besar, Desa Sungai Meranti, Desa Daru Salam, Desa Suka Jadi, Dan begitupun dengan Desa-Desa lainnya yang telah ikut menjalankan Bimtek tersebut ” Jlentreh Ketua APDESI terkait persoalan tersebut.
Ketua APDESI Juga mengatakan, nama salah satu pihak yang diduga terlibat dalam acara tersebut, namun sayangnya, sampai pemberitaan ini diterbitkan, salah satu pihak yang bersangkutan belum menjawab konfirmasi wartawan terkait kegiatan Bimtek yang telah menggerogoti anggaran Negara hingga miliyaran rupiah itu.
Reporter:Handoko